Copyright © Data Nyamana
Design by Dzignine
Thursday 20 December 2012

Query Lanjutan dan Optimasi Query

Kemarin kita sudah belajar mengenai query dalam basis data. Kadang-kadang dalam mengelola basis data kita dihadapkan pada sebuah proses pengambilan data yang tidak mungkin dilakukan hanya dengan menggunakan satu query saja. Terpaksa kita harus menggunakan lebih dari satu query. Praktek ini tentu saja tidak efisien, karena akan ada banyak query yang dieksekusi. Sebaiknya dalam menghadapi masalah semacam ini kita menggunakan Subquery.
Sunday 25 November 2012

Dependensi dan Normalisasi

Dalam membuat basis data, kita pasti ingin basis data yang kita punya tidak ruwet dan mudah dalam memodifikasi data. Sehingga kita sebagai database administrator menjadi lebih mudah dalam mengelola basis data tersebut. Untuk mencapai hal tersebut maka kita perlu untuk mempelajari yang namanya Dependensi dan Normalisasi dalam Basis Data.
Friday 16 November 2012

Pemrosesan Query dalam SBD

Dalam berinteraksi dengan basis data, kita memerlukan bahasa yang  tidak hanya dimengerti oleh manusia tetapi juga dimengerti oleh basis data itu sendiri. Dengan demikian komunikasi antara manusia dan basis data dapat berjalan dengan lancar tanpa masalah. Untuk itulah diciptakan bahasa khusus untuk memudahkan manusia dalam mengakses dan berinteraksi dengan basis data. Bahasa tersebut dikenal dengan Bahasa Query.

Bahasa query adalah bahasa yang digunakan dalam pemrosesan query. Sebelum ada bahasa query, pemrosesan query adalah tugas yang sangat rumit untuk dilakukan, karena manusia harus berurusan langsung dengan skema fisik basis data.

Contoh dari bahasa query ini yaitu bahasa SQL. Dalam bahasa SQL kita hanya perlu menyebutkan properti data yang ingin kita ambil. Hal ini berbeda dengan bahasa pemrograman konvensional yang juga mengharuskan user untuk mendefinisikan cara pengambilan datanya.
Saturday 27 October 2012

Model Data, Ditransformasikan

Kemarin sudah kita pelajari berbagai macam metode permodelan data, baik E-R model maupun model data relasional. Kali ini kita akan membahas langkah selanjutnya dalam membuat sebuah sistem basis data. Yakni, tidak lain dan tidak bukan adalah Transformasi Model Data.

Transformasi model data adalah proses mengubah data dalam bentuk model data menjadi tabel-tabel basis data. Tabel-tabel ini adalah tabel basis data yang sesungguhnya. Artinya jika model data sudah ditransformasi, maka kita sudah dapat membuat sebuah basis data dalam bentuk fisik, bukan rancangan lagi.